Sabtu, 03 November 2012

Tipe Kendali (Translate) - Peng. Bisnis Informatika

10.3 Tipe – Tipe kendali
Terdapat lima kategori utama yang dapat diterapkan kedalam sistem informasi. Yaitu : “perlindungan fisik”, “kontrol biometrika”, “kontrol telekomunikasi”, “kontrol kegagalan” dan “pemeriksaan”.

10.3.1 Perlindungan fisik
Perlindungan fisik melibatkan penggunaan hambatan fisik yang dimaksudkan untuk melindungi dari pencuri dan pengguna yang tidak berhak. Alasan dibalik itu seperti pendekatan yang sangat mudah : jika akses untuk ruangan dan peralatan terbatas, resiko pencurian dan perusakan akan berkurang. Selanjutnya, dengan mencegah akses ke peralatan. Kurang lebihnya pengguna yang tidak berhak mendapatkan akses membuka informasi rahasia.

10.3.2 Kontrol Biometrika
Kontrol ini memungkinkan penggunaan karakteristik unik dari setiap individu untuk membatasi akses informasi rahasia ataupun peralatan. Pemindai yang akan memeriksa sidik jari, penganalisa suara atau bahkan pemindai retina merupakan contoh kontrol biometrika. Sampai saat ini, biaya yang menyangkut sistem kontrol biometrika masih tidak terjangkau kecuali untuk organisasi besar. Sebagai tambahan, banyak organisasi mengadakan pemesanan tentang keakuratan metode untuk mengidentifikasi individual. Namun, dengan hadirnya hardware dan software yang semakin memuaskan, masalah tersebut terselesaykan. Banyak organisasi mulai memilih kontrol biometrika seperti apa yang cocok untuk diterapkan untuk mengurangi kasus penipuan.

10.3.3 Kontrol Telekomunikasi
Kontrol ini membatu membantu memverifikasi identias pengguna tertentu. Tipe yang paling umum pada kontrol telekomunikasi yaitu passwords dan pengesahan rutinitas pengguna.

10.3.4 Kontrol Kegagalan
Kontrol kegagalan merupakan upaya untuk membatasi atau menghindari kerusakan yang diakibatkan oleh kegagalan sistem informasi. Contoh umumnya yaitu prosedur pemulihan dan membackup data secara rutin. Backup akan dijelaskan lebih lanjut nanti.

10.3.5 Pemeriksaan
Pemeriksaan melibatkan pengambilan prosedur, hardware, software dan data dalam interval yg teratur. Dengan menganggap software dan data, pemeriksa dapat mengambil secara automatis dengan program yang sesuai. Software pemeriksaan bekerja dengan memindai harddisk komputer, terminal, dan server yang terhubung dalam jaringan. Selama hard disk dipindai, setiap nama program yang ditemukan ditambahkan kedalam catatan. Catatan ini lalu dibandingkan dengan daftar program yang secara resmi dimiliki oleh organisasi. Karena catatan mengandung informasi menyangkut dimana program tersebut ditemukan, sangat mudah untuk menetukan lokasi dari program yang tidak berhak. Di banyak organisasi, program pemeriksaan juga digunakan untuk melacak lisensi software dan mengijinkan perusahaan untuk meyakinkan bahwa mereka beroperasi dalam jangka waktu perjanjian.


Last Edited : --.--.---

0 komentar:

Posting Komentar